The Wolfs
The Wolfs
Disebuah caffe di bilangan kemang jakpus, terlihat seseorang dengan jaket jeans lusuh nya sedang memainkan sebuah lagu yang berjudul
“something inside” karya dari jhon rys mayer,
terdengar suaranya yang khas dan di padukan dengan alunan gitar yang ia mainkan sanggup membius semua pengunjung yang kebetulan tengah ada di dalam caffe itu.
di sebuah meja di pojok caffe itu juga, ada 3 orang dengan jaket yang sama tengah asik menikmati minuman yang mereka pesan. .
Yah mereka adalah 4 sekawan yang tergabung dalam sebuah geng motor yang bernama,
“THE WOLFS”
The wolfs adalah sebuah geng motor yang ketuai oleh.
RADEN ADJIE NURDIANSYAH.
Biasa di panggil oleh temannya dengan sebutan. Aden
Diikuti oleh ketiga anggotanya yaitu.
FAREZ RIFKI PERMANA . Dengan panggilan farez
ADHY TUBAGUS SUNJAYA . Dengan panggilan. Adhy
Dan
FEBRI ARYO PRAMANA . Dengan panggilan. Febri.
Setelah selesai mennyanyikan sebuah lagu, Aden pun lanjut menghampiri sahabatnya.
Aden: Rez, gimana?? Jalan kemana kita malam ini. .
Farez: malam ini kita ada undangan party di puncak, tapi yah palingan cuma party biasa, karna dilihat dari undangannya, kayaknya cuma peresmian club baru. .
Aden: kalo lu Feb gimana soal stroran??
Febri: si Jefri minggu lalu engga setoran, katanya bisnisnya lagi sepi, karna di daerah cikarang lagi marak ormas yang mengatas namakan agama, jadi tempat karauke dan caffe banyak yg tutup.
Aden: kalau lu Dhy, gimana tambang kapur di cileungsi??
Adhy; lagi kacau sob, kata orang kita disana sekarang lagi banyak orang orang yang pungli, katanya si orang suruhan si juneb. .
Aden; rully??
Dia memandang keatas, dan terpintas sosok rully, orang ambon yang megang kawasan bantar gebang,. .
Bangsat, ngapain orang si rully berani pungli di wilayah kita.
Tegasnya sambil kembali meminum segelas whisky yang telah dituangkan oleh sahabatnya. .
Oke malam ini juga kita ke tambang. .
Mereka pun langsung pergi dengan tunggangan mereka, sang ketua dan diikuti sahabat dengan mnggunakan motor besarnya langsung tancap gas ke daerah cileungsi, suara khas motor v twin dengan cc 1200 menggelegar mengisi keheningan di malam itu. .
Tepat jam 1 malam mereka telah sampai di kantor atau lebih tepatya post, tempat para mobil mobil truck besar mengambil kartu antrian untuk memuat batu kapur di atas gunung..
Eeh bos Aden, tumben datang ke tambang, sahut salah satu anak buahnya yang mengurus tiket antrian di post itu,
Iyah nih mang, lagi pengen nengok nengok, kalo malam kan adem enak,
Sambutnya dengan ramah ke bawahannya tersebut. .
Mereka pun lanjut ke tambang menggunakan mobil mitsubisi triton yg sengaja di belinya untuk infentaris di tambang. .
Setelah sampai di tambang, ternyata benar, ada 10 orang yg berbadan gempal dan berambut cepak tengah memalak para supir. .
Salah satu dari seorang supir yang mengenali ke empat orang tersebut langsung menghampiri mereka dan menyapa dengan ramah,
Farez; itu siapa mang, kok mintain uang ke supir??
Lah katanya bos Adhy yang nyuruh, mereka bilang kalo sekarang ada tambahan uang buat muat barang. .
Oh gitu yah, yaudah makasih yah mang. .
Lantas mereka ber 4 yang memang jarang sekali datang ketambang pergi kewarung kopi disebrang tempat cucian yang ada di tambang tersebut, sambil memesan kopi mereka pun terus mengamati orang orang tersebut.
Mira: eeh ini bos-bos yang ganteng kemana ajja atuh sampe baru keliatan, gakangen apa sama kopi susu bikinan bibi.
Sapa dari si pemilik warung, yah namanya adalah “Mira” dia adalah janda umur 35th dengan 2 orang anak.
Febri: ada bii, dijakarta kebetulan lagi banyak kerjaan, jadi kita ber empat jarang kemari dah, ngomng nomng bibi makin semok ajja, godanya ke bii mira.
karna memang bi mira ini walaupun mukanya biasa tapi dia memiliki badan yang semok, dengan pantat dan dada yang besar, dibantu dengan kulitnya yang putih, yah semua lelaki yg melihatnya pasti bakalan nafsu dan betah ngopi diwarung, tapi tidak akan ada yang berani macam macam padanya karna semua tau kalau warung itu adalah pemberian dari yang punya tambang yg tidak lain adalah mereka berempat,
Singkat cerita, dulu bi mira memiliki suami yang bekerja sebagai penambang di tambang itu, karna adanya longsor yang mengakibatkan suaminya mati, karena kejadian itu sekarang kedua anak mereka dibiayai oleh bos tambang tersebut dan mira diberikan warung beserta isinya agar dia bisa jualan dan tidak harus bngung untuk cari penghasilan, warung itu sendiri cukup besar dan ada kamar beserta wc, jadi bisa untuk bi mira tinggali. .
Tidak lama Febri dengan genit menanyakan wc ke bi mirah karna memang kami tidak pernah memakai wc yg ada di warung itu,
Febri: bii wc dimana, saya kebelet kayaknya, itu di belakang boss, mari biar bibi antar. .
Wah asik nih diantar bi mira. .
Sahutnya dengan wajah mesum. .
Farez: tiati bi nanti tuh si febri salah masuk lagi. .
Adgy: Den noh liat kelakuan adek luh, gabisa liat susu bening dikit udah modus ajje. .
Aden: hahaha, namanya juga si bungsu bro. .
Yah memang Febri ini usianya 2th dibawah kami, tapi dia termasuk orang yang berotak encer, terbukti dengan gelar cumloud nya dengan ipk 4,0 yang ia dapat di fakultas hukum univ indonesia. .
Febri: aduh lega bangat dah, eeh ini apaaan, anjiirrr hahahah, gede juga cup bh si bibi, pantesan ajja toketnya ampe mau tumpah begitu. .
Dan pas dia keluar dari wc ternyata ada bi mira yg sedang menunggunya, karna ingin buang air kecil juga.
Lama amat si bos, bibi gatahan nih, maklum bi tadi abis liat sarung buah paya, gede banget lagi. .
Hihi emang iyah apa boss, maklum udah punya anak dua jadi size nya ikutan nambah deh,
Febri: Hehe bi, boleh liat isinya engga??
Bii mira: jangankan liat boss, megang juga boleh kok, tukasnya sambil menutup pintu wc tersebut. .
karna penasaran febri menunggu bi mira sampai selesai buang air. .
Bi mira: eh boss kok, masi ada disini??
Febri: abis penasaran bi sama itutuh,
Sambil mendekati bi mira, febri pun tanpa canggung langsung meraba dada bi mira, dan bi mira yang memang genit intupun lantas mendesah. .
Asshh boss enak. .
Ashhhh. . Ashhhhhh
Febri pun langsung mengeluarkan buah dada bi mira lewat kerah bajunya karna mmang kerahnya longgar, buad dada yang memang besar itu, sama sekali tidak terlihat turun, dwngan gemasnya pebri memainkan dada bi mirah, dan tidak lama . . Cuupph, pebri mulai mencium dan menjilatinya . . Bi mirah yang mulai terangsang langsung meraba kontol febri dari luar celananya sambil menjilati leher febri, febri yang merasa ke enakan pun terus menerus melahap susu bi mira yang gede itu. .
Aaassh bii, saya pengennn
Bibi juga boss
Tak lama pebri langsung memutar badan bi mira dan langsung menyingkapkan rok bi mirah sampai pinggangnya, diliatnya pantat bi mira yang besar, dirabanya memek bi mirah yang masih tertutup cd, memek itu terasa basah dengan bau yang khas, . .
Di luar .
Farez: si febri lama amat ke wc, mana bi mira juga kaga keliatan lagi, wah bukan kencing kali diamah, buang tai banga inimah. .
Adhy: wkwkwkw yaelah namanya juga febri, paling dia lagi modusin bi mira di dalem. .
Di sisi lain aden masih terus mengawasi para supir yang sedang di palak, matanya yang tajam terus melihat ke sepuluh orang itu, namun kesepuluh orang itu, tak satupun tau kalu mereka sedang di awasi. .
Lanjut ke dalam warung, ternyata kini bi mira tengah menungging dengan tangan bertumpu ke tembok, di belakang tampak cd nya sudah turun sampai ke mata kaki, dan febri sedang asik menjilati memeknya. .
Assshh enak boss. .
Assshhhhh asshhhhh assshhhhh
Tak lama febri pun menurunkan celananya dan memposisikan kontolnya tepat di mulut memeknya bi mira, dengan perlahan febri mulai memasukan kontolnya, mulut bi mira mulai mengernyit menahan sakitt, karna memang sudah hampir dua tahun memeknya tidak dimasuki kontol, dengan perlahan febri terus memasukan kontolnya, dan diapun mulai menggoyang dengan halus sambil terus meremas remas dada bi mira. .
Febri: aduhh bii kok bisa enak banget memeknya, padahal udah punya anak dua, . .
Bi mira: assshhh iyaah boss, aasssh asshhh, kan udah lama memek bibi ga di entot kaya gini, dan lagi kontol boss jauh lebih gede dari pada, aaasshhhh assshhhh. .
Dari pada punya alm suami bibi. . .
Febri terus mengoyang kontolnya dia terus menaikan ritme goyangannya. .
Asssshhhhhh assssshhhhhh bosssss
Enakkk bosssss
Asssshhhh assshhhhhh aaaahhhhhhhhh
Bossssssssss
Bibi enakkkk bosssss. . .
Bibi gakuat bosss. . .
Febri terus mengoyangnya dengan kuat dia pun sadar kalo sebentar lagi dia akan keluar .
Tak lama bi mira pun mendesah panjang tanda dia telah orgasme, dirasakannya memek bi mira menyemburkan cairan hangat yang membuat memeknya makin basah, febri pun lantas mencabut kontolnya, dia mengocok kontolnya sampai keluar di atas pantat bi mirah yang besar itu. .
Aaaaahhhhhh enak banget memek bibi, kapan kapan febri bolehya ngerasain memek bibi lagi. .
Yah boleh lah boss tapi, jangan di warung ahh, bibi gabisa bebas teriak soalnya hihi. .
Yaudah saya kedepan dulu yah bi, sambil berlalu febri menyelipkan 5 lembar uang 100rban di belahan dada bi mirah, nih bi buat beli bh baru hahaha
Ihhh hahahah, makasih banyak yah boss. .
Farez: kayaknya ada yang abis buang tai bango nih Dhy. .
Adhy: iyaah nih, mana kaga ngajak ngajak lagi wkwkwk
Febri hanya tersenyum malu mendengar ejekan temannya tersebut,
Kini sudah jam 3 pagi, tambangpun sudah mulai sepi, hanya ada beberapa truck saja yang mengantri,
Aden: sob, ayo kita sikat tuh para banci, tapi inget kali ini jangan sampai ada yang mati, cukup kasi pelajaran ajja,.
Adhy: siapp sob, ayooo dehhh
Di ikuti oleh febri dan faris. .
Adhy: heiii lagi pada ngapain jauh jauh dari bekasi nyampe ke atas gunung begini, kurang dikasi makan yak sama si rully??
Iyah nih apa si rully udah kaga sanggup ngasih makan anjing anjingnya, lanjut febri. .
Dari belakang, Farez yg memang dikenal sebagai tangan kanan ketuanya tanpa basa basi langsung menendang muka salah seorang dari anak buahnya rully sampai terjengkang kemudian menginjak lehernya, perkelahianpun terjadi, para supir yang kelihatan bingung hanya bisa terdiam, kini 4 lawan 9 orang, aden, febri, fares dan adhy membagi, jarak dan kebetulan aden sang ketua langsung mnghadapi 3orang sekaligus, dilihat dari fisiknya yang lebih kecil dari sahabatnya, membuat dia terlihat gampang untuk di kalahkan, tapi bukan aden namanya kalo dia bisa dengan mudah dikalahkan, seorang mencoba memukul mukanya, tapi aden mengindar dan langsung melayangkan pukulan tepat di tenggorokan orang tersebut sampai dia tetjungkal dan tak bisa bergerak, dari belakang ada yg melompat unuk menendangnya, aden pun langsung sigap menghindar dan kembali melayangkan pukulan ke rusuk kanan si penendang tadi, krreekk terdengar ada dua tulang yang patah, orang itu langsung tersungkur dan memegangi perutnya.
Orang ke tiga berhasil melayangkan pukulan ke pipinya, tapi aden. filmbokepjepang.com Hanya diam dan tersenyum, tak sadar kalo pukulan itu layaknya mambangunkan macan yg sedang tidur, kini aden yang tadi terdiam matanya mulai memerah, tubuhnya panas, mendadak dengan cepat dia menendang perut orang itu, dia terhuyung lantas jatuh dan dengan membabi buta aden memukul muka orang itu secara brutal sampai orang itu diam tak bergerak, .
Di sisi lain farez tengah sibuk menghadapi pukuluan yang bertubi tubi dari dua orang yang langsung menghajarnya secara bersamaan, namun tak satupun pukulan dan tendangan berhasil mengenainya, yah farez memang senang berlama lama bila sedang berkelahi, dia tipikal orang yang sering membuat lawannya kelelahan terlebih dahulu, dan ketika lawannya mulai lengah, dia tangkap satu tangan yg hendak memukulnya lalu dengan satu pukulan di tulang kering, braaakkkkk, tangan itupun dibuatnya patah, terdengar suara menjerit kesakitan, melihat temannya kesakitan teman yang satunya mulai ketakutan, dan dia pun terlihat mau lari tapi satu tendangan telak berhadil mengenai kepalanya, dia tersungkur dan kini wajahnya jadi bulan bulanan tendangan farez. .
Dikejauhan Seseorang nampak sedang kesakitan karna kakinya patah, yah tidak lain lawannya adalah adhy, dia yang memang gemar olahraga bela diri campuran,bisa dengan mudah menghadapi beberapa orang sekaligus, sekarang dia sedang berhadapan satu lawan satu, tampak lawannya pun mempunyai ilmu bela diri yang lumayan, di lihat dari kuda kuda dan tahannya dia terhadap pukulan yg di layangkan adhy, pertarungan terlihat sengit disana, lawannya terlihat mulai kelelahan begitupun adhy, saat lawannya mulai melancarkan pukulan disitu adhy melihat kelemahan dari lawannya, ditangkapnya tangan lawan lalu di hempaskannya pukulan tepat di bagian ulu hati si lawan dan begitu lawan mulai terhuyung disitu pula lah adhy mulai melancarkan pukulan dan tendangannya, dan yah akhirnya lawan pun berhasil di tumbangkan.
Si bungsu (febri) masih saling jual pukulan , ketiga temannya hanya melihat, bukannya mereka tak mau membantu, tapi mereka tau dan sadar kalo febri mampu untuk mengalahkan lawannya, terbukti salah satu lawanya ada yang kena pukulan telak, tepat di pelipis kanan, dan darah segarpun mengalir, terus menerus febri merangsek masuk mnghadapi pukulan demi pukulan lawannya, tidak sedikitpun dia mundur, terlihat salah satu dari mereka mengeluarkan belati, dan dari belakang tiba tiba
Bughhh . . Plakkk. .
Ternyata farez menendang orang itu dan mematahkan tangannya yang td membawa belati, satu orang yang masih berdiri itu terlihat ketakutan dan meminta ampun. .
Yah perkelahian pun usai. .
Farez: kalian semua disuruh syapa sampai berani beraninya masuk dan memalak para supir diwilayah kami. .
Dan yang meminta ampun tadi menjawab, kalau mereka dengan sengaja datang kesini karna tau disini ada tambang, dan mereka tidak tau kalau tambang ini sudah ada yang megang, mereka pun mengaku kalau mereka baru 1th menjadi anak buah rully. .
Adhy: beruntung kalian, karna boss kami tidak menyuruh untuk membunuh kalian semua, sekarang lebih baik kalian angkat kaki dari tambang ini dan jangan pernah kembali. .
Iyah tapi bagai mana kami pergi sedangkan hanya satu dari kami yang sanggup bawa kendaraan. .
Febri: bang udin, malam ini kirim barang kemana??
ke tanggerang boss, yasudah, karna bang udin masi lama antri, mending bang udin antrin ni anjing anjing dlu ajja ke bekasi, nanti biar di anter kenek. .
Oke deh boss siaaapp. .
Febri pun langsung memberinya 2lembar uang 100rbn. .
Ini mang buat beli rokok. .
Ketika mereka mau pergi . Tunggu. .
Beritahu pada boss kalian, aku RADEN ADJIE NURDIANSYAH tidak akan membiarkan siapapun mengganggu bisnis dan urusanku. .
Untuk sementara sekian dulu. .
Maaf kalo ceritanya acak acakan, dan ngawurrrr
Nanti kita sambung lagi kalo masih ada yang minat buat bacanya, . .,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,