Cerita Dewasa Dipuaskan 3 Batang Besar
Cerita Dewasa Dipuaskan 3 Batang Besar – Ada seorang tukang air yg selalu mengangkut air minum untuk keluargaqu. Orangnya tentu sangat gagah, dan aqu selalu menerkanerka berapa ukurannya setiap kali dia mengantarkan minuman ke rumahku. Sampai aqu memikirkan sedikit rencana jahat untuk ngerjain dia. Hermawan selalu datang jam 10:00 setiap hari selasa, hari itu aqu sudah siapsiap dgn rencanaqu. Aqu sudah menunggunya hanya dgn menggunakan handuk yg menutup badanku dari ketiak sampai bokong bawah, benarbenar minim.
Dan aqu juga tak menggunakan apaapa lagi di dalamnya. Dia pasti akan tergoda melihat pahaqu yg putih mulus ini dgn buah dada yg berukuran 34B. Pas jam 10:00, ada orang datang dgn mengetuk pintu, aqu berteriak tunggu berpurapura bahwa aqu sedang mandi. Dgn tergesagesa dan handuk yg sedikit acakacakan aqu membukakan pintu untuk Hermawan. Ternyata yg datang bukan Hermawan, tetapi tukang listrik, aqu sedikit terkejut, wah.. ada perubahan rencana nih, pikirku, tapi tak apalah, yg ini juga sangat gagah. Orang itu sedikit terkejut karena aqu hanya menggunakan handuk yg sangat minim. Tetapi aqu tahu kalau adenya yg di dalam sedikit bangun melihat keadaanku.
Aqu bersikap sangat biasa sembari minta maaf padanya karena lama membuka pintunya. Orang itu terlihat sedikit gugup, dan aqu yakin dia pasti sangat ingin melihat di balik handukku ini. Berarti rencana tahap pertamaqu berhasil. Aqu melaqukan rencana tahap keduaqu, aqu berpurapura menjatuhkan bon yg dia berikan padaqu dan aqu mengambilnya dgn posisi membelakangi dia. Aqu sangat yakin sekali kalau dia akan melihat bokongku. Dan seperti dugaanku, dia langsung menarik handukku. Aqu berpurapura terkejut sembari menutup buah dadaqu dan kemaluanku. Dia hanya melihatku saja tanpa berkata apaapa, tapi aqu sangat yakin sekali dia sangat ingin menikmati badanku ini. Dgn perlahanlahan kedua tanganku ini diturunkan, sehingga dia bisa menikmati badanku ini.
Setelah terdiam sedikit lama, dia tak bereaksi sama sekali, aqu pikir. Wah.. harus mulai duluan nih. Tapi ini benarbenar menjadi tantangan buatku. Aqu mendekatinya, tangan kananku mengeluselus senjatanya itu dari luar celana dan tangan kiriku memegang lehernya dan mendorong kepalanya ke arah buah dadaqu. Ketika mulutnya mencapai puncak dari buah dadaqu, rasanya sangatsangatlah nikmat. Aqu mengerang keenakan, dan tibatiba aqu ingat kalau pembantuku ada di atas. Dgn bisikan yg sangat menggoda,
Mmmhh.. kita pindah.. mmhh.. ke kamarku yuk! Ada si bibi di atas.. eeuuhh.. enak banget, tibatiba dia mengangkatku dgn posisi kakiku di pinggangnya dan kepalanya masih menikmati buah dadaqu. Tibatiba pintu terbuka dan Hermawan menongol dari pintu, aqu begitu terkejut. Hampir saja tukang listik itu menjatuhkan aqu. Hermawan masuk perlahanlahan, sembari tersenyum, dia berkata,
Wah.. lagi asyik nih, ikutan boleh nggak? Aqu tersenyum dan kemudian tukang listrik itu berjalan perlahanlahan taqut menabrak tembok dan meja diikuti oleh Hermawan.
Kamarnya dimana, Neng? tanyanya padaqu dgn mulutnya yg masih di buah dadaqu, rasanya benarbenar menggetarkan hatiku.
Itu.. aahh.. di situ.. di sebelah kiri.. ahh..! aqu benarbenar sangat menikmatinya dan sembari membaygkan dua orang yg akan memuaskanku.
Setelah meletakkanku di atas tempat tidur, Hermawan langsung menutup dan mengunci pintunya. Kupasang kaset keraskeras supaya si bibi tak mendengar yg sedang terjadi di dalam kamarku. Kemudian Hermawan dan tukang listrik itu langsung membuka bajunya dan celananya masingmasing, lalu terlihatlah gagang kesukaanku yg sudah berdiri keras, gagang kemaluan mereka sangatlah besar dan panjang, aqu baru melihat kemaluan sebesar itu sampai terbengongbengong melihatnya. Secara tibatiba Hermawan langsung menyerbu kemaluanku yg sedari tadi sudah basah. Dia langsung melumatnya dalamdalam di dalam mulutnya, aqu berdesis keenakan,
Aaahh.. enaakk! Lalu tukang listrik itu melumat buah dadaqu dan tangannya yg satu lagi meremasremas buah dadaqu yg lain. Aqu berteriakteriak kecil menahan keenakan yg mereka perlaqukan padaqu.
Hermawan.. aqu tak tahan lagi, masukin sekarang juga ndra! tapi Hermawan tetap ngotot menikmati kemaluanku.
Kemuadian tibatiba ada bunyi gedoran di jendela kamarku, ternyata di situ ada tukang bangunan yg sedang membangun rumahku. Kemuadian dia teriak,
Wey.. ikutan donk! Hermawan langsung memberi tanda agar si tukang bangunan masuk ke dalam. Si tukang listrik membukakan kunci pintu dan masuklah si tukang bangunan. Sembari tertawa,
Wah.. sudah lama saya ingin menikmati badannya si Neng ini, akhirnya kesampean juga. Kemudian dia membuka baju dan kulihat gagangnya lebih besar dari Hermawan dan tukang listrik. photomemek.com Aqu langsung berfikir, Wah.. bisa lemas nih aqu melayani ketiga gagang yg besarbesar ini. Hermawan mengambil posisi di buah dadaqu yg kiri dan tukang listrik di sebelah kanan dan tukang bangunan di kemaluanku. Kemudian ketiga jagoan ini memulai aksinya.
Tukang bangunan itu sangatlah ahli dalam memainkan lidahnya, dia terus menyedotnyedot kemaluanku kemudian menggigitnya dan memasukkan lidahnya ke lobang kemaluanku. Hermawan melumatlumatkan puncak buah dadaqu dan kadangkadang menggigitnya. Dan si tukang listrik juga melaqukan hal yg sama, tetapi dia lebih ganas, dia memasukkan seluruh buah dadaqu ke dalam mulutnya. Aqu tak tahan menghadapi mereka semua, sangat enak sekali.
Aaahh.. nggak tahan nih.. mau keluar.. ahh.. akhirnya aqu mencapai klimaks yg sempat tertunda tadi. Hermawan dan kedua tukang itu berebut menjilati cairan yg keluar dari lobang kemaluanku, benarbenar membuatku terbang di udara. Dgn setengah meremmelek aqu tak sadar kalau posisinya telah berubah sekarang. Hermawan tiduran dan mukaqu tepat di atas gagangnya yg besar itu, si tukang bangunan di belakangku sudah siap memasukkan gagang kemaluannya ke dalam lobang kemaluanku dan si tukang listrik siap menikmati buah dadaqu yg terjuntai ke bawah. Permainan pun dimulai, esexeseks.com si tukang bangunan mulai menggenjot di belakangku, aqu merasakan setiap gesekannya sangatlah nikmat karena gagangnya yg besar itu. Sementara mulutku menikmati gagangnya si Hermawan yg sedari sudah tak sabar ingin kucoba. Dan tukang listrik itu sangat menikmati buah dadaqu.
Aaahh.. ahh.. Hermawan dan tukang bangunan mengerang keenakan.
Mmmhh.. nyamnyam.. si tukang listrik menikmati setiap jengkal buah dadaqu. Dan aqu, aqu sampai tak bisa berkata apaapa saking enaknya.
Tibatiba genjotannya tukang bangunan makin cepat, aqu rasa dia sudah mau keluar tapi aqu masih belum mau keluar, dan kemudian..
Croot.. croott.. diikuti erangan keenakan dari si tukang bangunan.
Aaahh..! kemudian dia mencabut gagangnya dari lobang kemaluanku, aqu melepas emutanku pada gagangnya Hermawan dan dgn sedikit berteriak kepada tukang listrik,
Hermawan yg sudah mencapai klimaks tak mau kalah dgn kedua tukang itu, dia langsung menyodokkan gagangnya ke dalam lobang kemaluanku dan memaksaqu untuk melayani nafsunya itu. Dia masih terus menggenjot padahal aqu sudah sangat capai dan hampir mencapai klimaks lagi. Kedua tukang itu sekarang menonton kami sembari berteriakteriak,Ayo cepat gantiin dia! Si tukang listrik langsung menggantikan posisinya tukang bangunan, dan si tukang bangunan tergeletak di samping, dan gagangnya sekarang sudah terlihat layu. Kemudian tak lama Hermawan pun klimaks, tapi aqu terus menyedotnyedot gagangnya. Ternyata sodokannya tukang listrik lebih mantap dari tukang bangunan, tak lama kemudian aqu klimaks yg kedua. Melihat itu bukannya berhenti, dia terus menggenjotnya sampai akhirnya dia pun klimaks.
Ayo Ndra.. terus.. terus! aqu benarbenar lelah. Dan secara tibatiba mereka bertiga menyerangku dan mulai menjilati, mengulum, menggigit seluruh badanku, aqu tak tahan lagi dan akhirnya klimaks lagi dan begitu juga Hermawan. Dan mereka bertiga langsung menjilati kemaluanku yg sudah banyak cairan baik itu sperma dan cairan dari kemaluanku.
Kisah Mesum, Kemudian secara serentak mereka main kasar kepada badanku, si tukang bangunan duduk di perutku dan meremasremas buah dadaqu, si tukang listrik menggigitgigit kemaluanku dan memasukkan tangannya ke dalam lobang kemaluanku. Dan Hermawan lagilagi mita agar gagangnya dikocok olehku. Mereka memaksaqu, tapi aqu sangat menyukai gerakan brutal ini sampai akhirnya aqu klimaks. Benarbenar pengalaman yg memuaskan. Mereka bertiga sudah akan memulai lagi tetapi dgn sangat terpaksa aqu memberhentikannya,
Jangan sekarang lagi donk! aqu dah capek ngelayanin kalian bertiga. Besok kita main lagi yah. Akhirnya mereka setuju dan masingmasing mengenakan pakaiannya lagi dan pamit pulang sembari mencium kemaluanku. Aduh, aqu benarbenar puas dan aqu menunggu besok datang, tapi sekarang aqu mau tidur dulu buat persiapan besok.
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,