Cowok Dari Denmark Yang Ganteng Dan Sexy, Part 2
Cowok Dari Denmark Yang Ganteng Dan Sexy, Part 2
CERITA SEX GAY,,,,,
Ini adalah sambungan dari bagian yang lalu.
Si Michael dengan nafsunya menjilati, mengulum kontol gue yang begitu tegangnya. Buah pelir gue juga tidak ketinggalan. Setelah itu paha kanan gue diangkat keatas. Si doi dengan lidahnya yang hangat dan basah mulai menjilati pantat gue. Begitu dia melihat pantat gue yang sudah dicukur bersih (buah pelir gue juga dicukur), dia makin nafsu saja. Dia bilang “I wanna fuck your nice tight ass, baby”. Tapi gue nggak mau. Gue takut. Habis guedee banget. Dia justru makin nafsu waktu gue bilang nggak mau. PAntat gue dijilatin terus. Rasa nikmatnya nggak ketulungan. Terus ujung lidahnya dimasukin ke lobang pantat gue. Gila cinq! Rasanya bumi bergetar, seperti gempa bumi saja. Gue makin menungging saja. Kaki gue udah mengangkang lebar sekali. Sangking enaknya. Setelah itu dia jilatin punggung gue, terus kebawah lagi, paha, betis dan akhirnya jari kaki gue diisep-isep dan di emut lagi.
Habis itu gue tarik badannya. Gue bilang “I wanna suck your big dick very hard”. Dari pangkal kontolnya sampai ke lobang pipisnya gue jilatin. Kontolnya sepertinya makin besar dan panas saja. Denyutannya maki terasa. Setelah itu gue tidur diatas badannya yang besar dan berotot. Rasanya enak sekaleeee! Kita berdua saling gesek-gesekan. Jantung gue makin berdebar. Desahan si Michael yang sexy makin keras. Mukanya juga memerah. Dadanya memerah. Rasanya nggak ketulungan nikmatnya. Kontol gue dan kontol dia terus bercinta. Suaranya juga tambah bikin hot. Terus gue mundur kebawah, sambiljilat-jilatin dia.
Dari telinga, leher. Gue cupang tu bule. dadanya dijilatin, perut. Terus akhirnya gue sampai ke kontolnya dia lagi. Terus gue memelas:”please, hit my face with your dick”.
“slap, slap. Setelah itu kita duduk ditempat tidur. Saling berhadapan. Tiba-tiba kakinya dia menjepit kontol gue. Terus dia kocok kontol gue. Naik, turun, naik, turun. SAmpai akhirnya gue udah nggak tahan lagi. Gue bilang: “I wanna cum”. Dia bilang”no, not yet”. Terus dia berhenti sebentar. Setelah itu kita duduk sejajar. Gue kocok kontolnya yang besar dan dia ngocokin gue. Badannya sudah menegang. paha dan betisnya juga sudah menegang. Kakinya kesana-kemari. Begitu juga gue. Kita berdua sudah hampir keluar. Tiba-tiba dia ciumin gue. Dia masukin lidahnya ke mulut gue sedalam-dalamnya. Gue udah nggak tahan
Aaarr….ggghhh, “I am cumming”.Ooooo…h. Gue semprotin peju gue ke mukanya. Desahan dia juga nggak kalah kerasnya. Semprotannya juga keras, crrreeet, crreeet “Shit, ooooh, fuck, aarrr..ggh!!!”. Dia bilang “You are a hot fucking son of a bitch”.
Hari itu juga gue keluar (ngecret) 5 kali dan dia 3 kali. Selama 4 hari berturut, turut kita ngesex sepuas-puasnya. Sampai akhirnya kita berpisah. Hanya 1 kali kita berkiriman surat. Tapi sampai saat ini hanya tinggal memory saja.
YAng mau kirim komentar, yang mau berbagi pengalaman pertama dan yang mau kenalan, kirim e-mail ke [email protected],,,,,,,,,,,,,,,,,
Kirimkan Ini lewat Email